MILAN - Anzhi Makhachkala tiba-tiba muncul sebagai klub dengan segudang uang. Samuel Eto'o mereka jadikan pemain dengan bayaran termahal. Tak dinyana, Gennaro Gattuso pun sempat mereka dekati. Sejauh ini, Eto'o adalah bidikan paling menghebohkan mereka.
Penyerang Inter Milan itu hampir pasti bergabung dengan gaji yang sangat "wah". Eto'o disebut-sebut bakal mendapatkan bayaran 20 juta euro per tahun atau dua kali lipat dari yang didapatkan Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi. Soal royalnya Anzhi juga dibenarkan oleh Gattuso.
Tanpa ada orang yang tahu, rupanya gelandang AC Milan itu juga didekati oleh klub yang dimiliki oleh Suleyman Kerimov--pengusaha Rusia dengan kekayaan 7,8 miliar dolar AS--tersebut. "Tak ada yang membicarakan Anzhi di bulan Februari.
Tapi, saya pergi ke Dagestan (Republik otonom tempat Makhachkala berada, red) untuk berbicara dan mereka menawarkan saya banyak sekali uang dan saya sempat mempertimbangkannya," ungkap Gattuso di Football Italia. Meski mendapatkan tawaran yang menggiurkan, Gattuso akhirnya memutuskan untuk menolaknya.
Ada beberapa alasan yang melatarbelakanginya, termasuk soal keluarga dan bisnisnya di Italia. "Adriano Galliani mengatakan, setelah apa yang saya berikan untuk Milan, saya diberikan kesempatan untuk memutuskan sendiri. Dia ingin saya tetap di Milan, tapi tak akan menghentikan saya di hadapan besarnya jumlah uang." "Hal itu memercikkan sesuatu di dalam diri saya dan saya sadar betapa pedulinya mereka kepada saya.
Lagipula, keluarga saya tak senang dengan membuat keputusan pindah ke Rusia dan bisnis saya juga memiliki 50 orang yang bekerja untuk saya." "Menempatkan segalanya dalam ketidakpastian, saya sadar bahwa tak semudah itu meninggalkan tim seperti Milan. Saya memilih untuk pergi ketika saya tak diperlukan lagi atau ketika saya hanya menjadi beban untuk mereka," tuntasnya.
Penyerang Inter Milan itu hampir pasti bergabung dengan gaji yang sangat "wah". Eto'o disebut-sebut bakal mendapatkan bayaran 20 juta euro per tahun atau dua kali lipat dari yang didapatkan Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi. Soal royalnya Anzhi juga dibenarkan oleh Gattuso.
Tanpa ada orang yang tahu, rupanya gelandang AC Milan itu juga didekati oleh klub yang dimiliki oleh Suleyman Kerimov--pengusaha Rusia dengan kekayaan 7,8 miliar dolar AS--tersebut. "Tak ada yang membicarakan Anzhi di bulan Februari.
Tapi, saya pergi ke Dagestan (Republik otonom tempat Makhachkala berada, red) untuk berbicara dan mereka menawarkan saya banyak sekali uang dan saya sempat mempertimbangkannya," ungkap Gattuso di Football Italia. Meski mendapatkan tawaran yang menggiurkan, Gattuso akhirnya memutuskan untuk menolaknya.
Ada beberapa alasan yang melatarbelakanginya, termasuk soal keluarga dan bisnisnya di Italia. "Adriano Galliani mengatakan, setelah apa yang saya berikan untuk Milan, saya diberikan kesempatan untuk memutuskan sendiri. Dia ingin saya tetap di Milan, tapi tak akan menghentikan saya di hadapan besarnya jumlah uang." "Hal itu memercikkan sesuatu di dalam diri saya dan saya sadar betapa pedulinya mereka kepada saya.
Lagipula, keluarga saya tak senang dengan membuat keputusan pindah ke Rusia dan bisnis saya juga memiliki 50 orang yang bekerja untuk saya." "Menempatkan segalanya dalam ketidakpastian, saya sadar bahwa tak semudah itu meninggalkan tim seperti Milan. Saya memilih untuk pergi ketika saya tak diperlukan lagi atau ketika saya hanya menjadi beban untuk mereka," tuntasnya.
sumber : detiksport.com
No comments:
Post a Comment